Nalti, Novianti and Yessie, Windriani (2010) PERBEDAAN PENGGUNAAN TORITATEJOSHI ‘DAKE’ DAN ‘BAKARI’ DALAM NOVEL SAKURA HOUSE KARYA SHIZUKO TOUDOU. Jurnal Lingua Cultura, 04 (01). ISSN 1978-8118
|
Text
10 - Nalti-ABSTRACT.pdf Download (12kB) | Preview |
Abstract
Seseorang yang hanya memiliki sedikit pengetahuan tata bahasa dapat menggunakan nomina, verba, adjektiva dalam bahasa Jepang dengan sedikit lebih mudah. Namun hal ini tidak dapat dilakukan pada partikel. Partikel tidak dapat ditebak-tebak atau dipadan-padankan begitu saja. Begitu pula dengan partikel dake dan bakari yang secara umum dalam bahasa Indonesia memiliki arti sama yaitu “hanya”. Tulisan ini menganalisis partikel dake dan bakari untuk mengetahui perbedaan kedua partikel tersebut. Sumber data menggunakan novel Sakura House karya Toudou Shizuko dan teori dari Tomita Takayuki. Berdasarkan hasil analisis ditemukan bahwa dari empat fungsi dake hanya ditemukan tiga fungsi dan dari tujuh fungsi bakari hanya ditemukan tiga fungsi. Penulis menyimpulkan bahwa perbedaan kedua partikel ini terdapat dalam beberapa fungsi berbeda yang dimiliki kedua partikel tersebut dan bahwa bakari tidak dapat mengikuti kata potensial, sedangkan dake bisa. Pada penelitian ini, penulis menggunakan metode deskriptif analitis dan metode kepustakaan.
Item Type: | Article |
---|---|
Additional Information: | 18_Volume 04 / Nomor 01 / May 2010_PERBEDAAN PENGGUNAAN TORITATEJOSHI ‘DAKE’ DAN ‘BAKARI’ DALAM NOVEL SAKURA HOUSE KARYA SHIZUKO TOUDOU |
Subjects: | Language and Culture |
Divisions: | Jurnal Lingua Cultura > Volume 04 / Nomor 01 / May 2010 |
Depositing User: | Mr. Super Admin |
Date Deposited: | 05 Jun 2012 04:53 |
Last Modified: | 28 Jan 2013 09:25 |
URI: | http://eprints.binus.ac.id/id/eprint/13226 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |